Tim Satgas Ops Aman Nusa 2 sambangi peternak, panitia kurban, dan pedagang daging, Antisipasi PMK menjelang hari raya Idul Adha

*Tim Satgas Ops Aman Nusa 2 sambangi peternak, panitia kurban, dan pedagang daging, Antisipasi PMK menjelang hari raya  Idul Adha*

Pontianak- Kalbar. Tim Satgas Ops Polresta Pontianak yang terdiri dari Satgas Pencegahan, Penanganan dan Banops menyambangi kandang - kandang peternak sapi di jalan Purnama 2 gang Purnama Sejahtera 1, panitia kurban masjid Darul Falah di jalan Prof M. Yamin dan pedagang daging di pasar Kemuning dipimpin Kasat Binmas AKP Suharto, Sabtu(09/07/2022).

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol. Andi Herindra, S.I.K. melalui Kasat Binmas AKP Suharto mengatakan : "Hari ini sengaja kita bergerak sosialisasi di masjid dan pasar serta melakukan himbauan dan penyemprotan kandang - kandang di kawasan jalan Purnama dikarenakan mulai tinggi tingkat mobilitas pergeseran hewan kurban dari kandang ke tempat - tempat yang melaksanakan pemotongan hewan qurban menjelang hari raya Idul Adha 1443H.

Dimulai dengan menyambangi panitia qurban Masjid Darul Falah yang tengah bersiap-siap menyediakan fasilitas pemotongan, tim mensosialisasikan antisipasi PMK dengan memasang banner himbauan di lokasi tersebut dan membagikan poster kepada panitia dan masyarakat sekitar masjid. Berlanjut ke pasar Kemuning dan bertatap muka dengan pedagang daging serta pembeli menjelaskan agar masyarakat tidak resah dan panik mengenai wabah PMK yang sedang marak akhir-akhir ini.

Terakhir tim melaksanakan penyemprotan dan sosialisasi di kandang  milik bapak Bunawan, bapak H. Hasan, bapak Raju'i, bapak Muhammad dan bapak Muhammad Safei, memberikan himbauan untuk selalu menjaga kebersihan kandang dan sapi.

Menurut keterangan pemilik sapi dan pemantauan tim dilapangan semua sapi dalam keadaan sehat dan tidak ada tanda-tanda terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) 

"Kami sangat berterima kasih kepada bapak bapak sekalian yang sudah berpartisipasi dalam mencegah penularan PMK di tempat kami dan dengan ini kami jadi tahu mengenai apa itu penyakit mulut dan kuku agar kami bisa mengantisipasi supaya tidak menjangkiti hewan hewan ternak kami," ujar Bunawan.

(JK-Humas Resta)